Thursday, May 30, 2013

Tempat Peraduan Kita


I just updated my facebook's status after a long long long time ago .(my english.. such a mess hahahaha) here we go..
"Sesuatu yang setiap hari ada, pada saatnya harus ditinggalkan, membuka kenangan-kenangan yang telah lalu dan berujung pada haru. Tapi semua kenangan akan berlalu, begitu pula haru. Keduanya bersiap untuk membuka lembaran baru yang nantinya juga pasti berlalu."

Sebenernya, acctually, those quotes refer to our beloved room. (me and bella). nggak kerasa banget, udah 4 tahun menghuni kamar yang cukup luas untuk ukuran kamar kost-an di tembalang ini. udah luas, kamar mandi dalem, langsung dapet udara luar, dan selalu bisa membuat kita terbangun karena sinar matahari pagi yang mengintip dari celah-celah jendela kamar ini. 

Hampir setiap tamu yang masuk ke kamar ini selalu berkomentar, "Luas ya kamarnya" atau "Enak ya, kamar mandi dalem lagi", etc.. Nggak lupa, kamar ini sering banget jadi tempat ngumpul anak-anak kost-an lain (yang paling sering sih mbak Shinta -udah hijrah dari kostan uuuu miss her :(-, Audrey -yang sampai deadline harus meninggalkan kamar masih jadi pengunjung tetap-, Uly, mbak Wulan-udah hijrah juga :(- , Rani dll). Sampe pernah segala jenis barang tertinggal di kamar ini dan pemiliknya nyantai-nyantai aja.

Banyak banget moment-moment yang kita (me and bella) lalui di kamar ini. Moment-moment itu tentunya nggak melulu seneng-seneng, ada sedihnya juga. Kemasukan tikus, kecoa, kodok dan semacamnya pernah terjadi di kamar ini. Bahkan yang terbaru sempet ada ular sawah di depan pintu kamar kita. WOW. hahaha.

Kejadian sedih lain yang nggak kalah bikin nyesek adalah peristiwa hilangnya kedua laptop beserta modem dan chargernya di kamar ini. Laptop ku dan laptop bella raib entah kemana. Untungnya laptop anak-anak kost yang lain nggak ditinggal di kamar ini kayak biasanya. Cuma modemnya uly yang tertinggal di kamar ini dan akhirnya raib juga :(

Tapi, banyak kok peristiwa yang menyenangkan. :D Dari yang paling simple adalah jadi tempat tujuan penginapan bagi makhluk-makhluk kost yang kost-an nya udah dikunciin, atau tempat nginep saat lagi pada parno abis nonton film horror, dan tempat penginapan dengan berbagai alasan lainnya. Peristiwa nginap-menginap yang paling seru adalah waktu Bella wisuda. Karena eh karena akhirnya SPQ - (geng ging gong aku waktu SMA yang terdiri dari Bella (roommate), Anna or you can call her Mommy/Momod, and Ari or Ariya or Aya anak gunung yang demen berpetualang) - bisa ngumpul bareng dan tidur berempat di kamar ini. Seneeeeeng banget deh pokoknya hari itu :') uuu terharu ...

Selain itu di kamar ini selalu aja ada surprise. Surprise hariannya sih ya pastinya goodnews atau badnews yang siap ditumpahkan setibanya di kamar ini, entah aku ke Bella atau Bella ke aku, ataupun bisa juga kena ke anak-anak lain yang kebetulan lagi singgah di kamar ini . hihi. Paling bisa dibilang surprise sih ya pas Ultah kali ya. Hampir setiap ultah dikasih morning surprise di kamar ini juga. Bahkan pernah Bella sok-sokan main Running Man di kamar ini dengan tujuan akhir menemukan kado buat aku. uuuuu sweet :3

Banyak hal yang mungkin berkaitan dengan kamar ini, tapi nggak semuanya juga bisa dituangkan ke dalam tulisan atau blog ini :) hihihi. Mungkin gambar-gambar dibawah ini bisa membantu menceritakan apa yang belum diceritakan. ceilah.

Let me introduce our (ex) room..
Welcome to our (ex) room :')
Bisa langsung ngeliat ke luar :')

Keadaan kamar dalam berbagai versi. Pagi, siang, malem, dan hampir semuanya dalam keadaan berantakan -_- Diambil dari sudut pandang dimana aku berbaring.


Pagi hari - Berantakan
Malam hari - Berantakan

Siang hari - Parah, ada piring juga, kayaknya lagi ribet ngelaporan sih
Pagi hari - Agak Berantakan
My spirit, my trigger..
Spot-spot andalan untuk ber-foto ;')

Spot foto yang bisa bikin kamu panjak panjak nuni busyo o o o o(SNSD - Gee)

Another photo spot..
My partner in crime : timer
Cukup duduk manis di kasur.

Ga cuma buat tidur, dari masak, nonton, belajar gitar, semua ada di kamar ini :')
Pancake special buatan Bella.
Sok-sok an bioskop di rumah anda gitu.
Namanya juga belajar, kaku dikit lah.

Nah... kalo yang di bawah ini adalah orang-orang yang sering menyambangi kamar ini. (kenapa foto audrey semua ya ini.. -_-)


Audrey
Mbak Shinta - agak gila, maapin.
Audrey lagi.
Audrey lagi dan lagi nemenin masak.

Entah lah ya.
Bella - Kebo
 Ini dia surprise-surprise ultah yang pernah terjadi di kamar ini!
Pagi-pagi dibangunin dengan surprise yang bener-bener bikin happy, terheru #1 :')
Thx cewe cewe siskom yang kece badai :* kecuuups.
Ultah mbak Shinta. plis deh itu poster Bisma Smash, Bella lagi ngefans-ngefansnya -_- maapin.
Another morning surprise :') terheru #2
Salah satu bukti kita juga bisa main Running Man di kamar ini :')

Okeyyyh. That's all. Dan biarkan semuanya menjadi kenangan yang indah dan akhir kamar ini akan menjadi awal untuk permulaan yang baru yang akan menjadi sesuatu yang indah juga. Amin.

Thanks God untuk kamar merah bata dan untuk seluruh kenangan baik maupun buruk yang pernah terjadi di dalamnya :')

:*

Sunday, May 19, 2013

Rubrik di Majalah Bobo

Hidup. Semua itu tentang pilihan.

Menulis postingan baru di blog disamping menulis lanjutan tugas akhir, adalah pilihan. - priority

Menulis postingan ini sekarang atau besok, juga pilihan. - time schedulling

-------------------------------------------------------------------------------------------------

Setiap hari kita dihadapkan dengan pilihan-pilihan yang ada. Bahkan di hari ini pun, di saat suatu rencana telah terpilih, si terpilih tetap menghadapi pilihan.

Hari ini rencananya mau ngerjain TA, mau dateng ke acaranya PSMT, dan bla bla bla bla. Tapi............ pagi ini suatu pilihan datang. Bulik yang dari Solo ternyata ke Salatiga. Dan kemarin waktu anak beliau sakit, aku , Mama dan Ellen batal ke Solo buat jengukin si sepupu. Well, otomatis pilihan jatuh ke pihak family. Lagian juga lagi kangen-kangennya sama Mama, Bapak, dan si mancung Ellen.

Keluarga emang juara deh. Siapa sih manusia yang bisa nerima kita dengan segala kekurangan kita kalo bukan keluarga. Jadi moment ngumpul bareng keluarga itu emang paling nyenengin. Kita bisa have fun sama temen-temen atau mungkin pacar. Tapi keluarga tetep juara.

Ngumpul bareng bulik-bulik dan om-om yang rumpi abis. Nongkrongin tingkah polah bocah-bocah (re : sepupu-sepupu aku yang rata-rata masih TK dan SD, the very first granddaughter was this author kekeke) ingusan yang berisik dan jago banget bikin rumah super kotor dan berantakan. Comat-comot makanan sana-sini. Duh pokoknya rame.

Bahkan sampe bulik-bulik dan om-om udah pada balik, masih ngumpul bareng keluarga kecil aku yang "special" ini.

Mungkin aku nggak pernah gelendat-gelendot sama Mama, atau peluk-peluk Bapak kayak anak-anak pada umumnya, tapi ya inilah cara kita mengekspresikan kasih sayang satu sama lain. Mama aku malah suka risih kalo aku manja-manja, jadi sering aku godain aja sekalian. hahaha. Lelucon-lelucon garing dari Mama , Ellen atau Bapak yang mungkin nggak bakal bikin orang lain ketawa, tetep juga bikin aku ketawa. Pilihan juga sih, ketawa karena garing, jayus atau emang lucu :| 

Suka banget megangin hidung Ellen yang bagus deh pokoknya mancungnya. Dan ujung-ujungnya dimarahin Mama karena dipikir berantem. Main sama Ellen itu seru. Bikin awet muda dan bisa selalu ngerasain masa kecil. Hari ini kita meronce bikin gelang dan kalung. Biasanya kita nonton TV bareng atau masak bareng. Sering juga aku diajarin mainan-mainan yang seru. Jadi anak kecil itu emang seru ya. ;)

Malam ini ditutup dengan ngobrol bareng Mama dan Ellen di meja makan, dan Bapak di ruang keluarga sambil nunggu cucian. Jemurin baju bareng mama, moment kayak gini nih, simple tapi ngena. Sampe akhirnya tinggal aku seorang yang nunggu cucian dan semuanya bobok duluan. :|

That's my family. Dan.... Hari ini , aku menulis, rasanya kayak nulis karya untuk dikirim ke salah satu rubrik di majalah Bobo. ;)

Happy Sunday fellas!! ;)

Saturday, May 18, 2013

Dari Hati Turun ke Jari

"Setiap orang diberikan waktu yang sama, 24 jam sehari. Jika orang lain bisa menyelesaikan pekerjaannya dan kamu tidak, salah siapa?"

"Ingin rasanya terbang bebas seperti mereka, tapi rasanya sayap ini terlalu lemah, bahkan untuk sekali mengepak pun berat rasanya."

"Saat aku berjalan lurus, kemudian aku melihat sekitar, dan sekitarku membelokkanku. Saat aku berjalan berbelok-belok, kemudian aku melihat sekitar, dan sekitarku meluruskanku."

"Saat aku ingin menelanjangi jiwaku, tapi jiwaku terlalu malu untuk ditertawai. Jiwaku sungguh pintar dan sopan, bahkan terlalu pintar dan sopan untuk tidak memperlihatkan auratnya."

"Minus di mataku bagaikan langit yang paling indah, langit ketujuh. Buramnya menghalauku untuk melihat langit-langit lain. Tapi kacamata ini tetap harus terpasang, untuk menyadarkanku, bahwa semuanya ini, nyata."

"Apapun yang membuatku bertanya, sampai akhirnya aku meracau, dan racauanku tertuang dalam tulisan. Tulisan memang diam, tetapi dia akan menyuarakan apa yang tidak pernah terucap, menjawab pertanyaan yang tidak pernah terjawab."

"Dan setiap aku menulis, di saat setiap kata meluncur bukan dari mulut, tetapi dari hati yang turun ke jari. Saat itu juga hatiku selalu mengingatkan dan diingatkan, bahwa semua arah yang tak tertuju, semua tanya yang tak terjawab, manis yang akhirnya getir, akan tetap abadi dalam Satu."

"Dan Satu itu adalah Dia. Dia yang menjawab tanpa harus diberi pertanyaan. Dia yang selalu dekat meskipun engkau menjauh."

Saturday, April 20, 2013

Hello, TA (Tugas Akhir a.k.a skripsi)

Tugas Akhir. Well, Tugas "AKHIR". Kata "Akhir" seakan menjadi semangat tersendiri untuk segera menyelesaikan dan menuntaskan semua ini. Tepat semester ini, segala kemandirian ini dimulai. Ternyata ini benar-benar menjadi tantangan buat seorang mahasiswa seperti saya yang sudah terbiasa "dituntun" dan "dituntut". Emang sih ada dosen pembimbing yang selalu menuntun, tapi waktu pengerjaan di rumah/kost gimana? ya ujung-ujungnya googling-googling dan baca-baca buku-buku referensi secara mandiri. dalam kasus TA-nya seorang Fira Nathania, nggak ada yang namanya partner-partneran, jadi semuanya dikerjakan sendiri. Dan apa yang saya buat adalah sebuah penelitian baru yang dimulai dari nol dan saya masih harus banyak belajar T.T huks....

Sekarang, siapa sih yang ngasih deadline harus selesai ini itu kapan? Kalo tugas sih terpancang sama kebijakan dosen atau asisten. Nah ini, mau selesai kapan juga jadi tanggung jawab diri sendiri. Dan itu susah banget buat saya :( Jadi kebawa santai dan se-mood-nya ngerjain kan jatohnya. Sampai-sampai kemarin minta tolong ke mama untuk jadi time keeper dalam perjuangan ini. Tapi ternyata Mama menolak melakukan pekerjaan mulia itu dengan alasan perintah dari Bapak.Jadi, ternyata, Bapak jauh-jauh hari udah bilang ke Mama untuk tidak terlalu menekan anaknya dalam mengerjakan skripsi, tidak memburu waktu kelulusan atau menuntut lulus secepatnya, takutnya ntar si anak stress. Terimakasih Bapak dan Mama yang begitu perngertian. Terimakasih Tuhan memberikan aku orangtua seperti beliau berdua *sujud syukur*.

Tapi tapi tapi, tetep aja ini jadi tekanan tersendiri buat seorang mahasiswi tingkat akhir, kenapa kenapa coba? Yaiyalah! keinginan untuk segera lepas dari orang tua dan meringankan segala beban biaya udah di depan mata dan tinggal selangkah lagi. Tapi tapi tapi tekanan itu nggak ada time keeper dan pembimbingnya jadinya bingung bingung pusing kepala @.@

Sebenernya ada satu trigger yang paling oke. Yak! tepat sekali, Bella , roomate dan temen dari SMP udah lulus dan besok Senin wisuda. Oke fine. Semoga saya secepatnya menyusul ya. Dan semoga saya bisa segera menyelesaikan TA saya dengan sebaik mungkin dan tepat waktu. Amin.

Sekian curhat-curhat mahasiswa tingkat akhir yang sedang berada di puncak kegalauannya untuk ingin segera lulus but she dont know what should she do wiht her skripsweet.

Dear God, if you hear God, Engkau tetap Dosen Pembimbing yang paling hebat! This girl is (must) on fire!

Pergi kamu setan malas, pesimis dan kuatir! Hus hus hus! God bless me! hihi. bye *.*


Fira Nathania,
Mahasiswa Tingkat Akhir

Wednesday, January 2, 2013

Say Something..


Aku adalah tipe orang yang senang mengungkapkan sesuatu. Aku tidak suka memendamnya dalam hati dan akhirnya hanya aku sendiri yang tahu. Mungkin bagi sebagian orang menganggap itu sombong, tapi yang jelas bukan bermaksud pamer atau apapun. Hal yang aku ceritakan bukan hanya hal-hal yang menyenangkan tetapi juga yang menyedihkan.

Dulu, aku akan bercerita kepada siapapun yang aku anggap enak untuk diajak curhat dan mau mendengarkan ceritaku. Tapi aku belajar banyak dari situ. Tidak semua orang akan senang mendengar cerita tentang diri kita, tetapi mereka juga ingin didengarkan. Disini aku belajar mendengar.

Terkadang apa yang aku ungkapkan tentang diriku jatuh pada orang yang salah, sehingga selain tidak mendapatkan apa-apa , ternyata bisa menjadi boomerang bagi diri sendiri. Bukannya bermaksud untuk pilih-pilih teman, tetapi sekarang aku akan lebih melihat kepada siapa aku berbicara. Aku lebih memilih bercerita hal-hal yang bersifat “terlalu” kepada sahabat-sahabat terdekatku. Karena mereka mengerti bahwa saat aku menceritakan hal bahagia, disitulah aku ingin berbagi kebahagian, bukan bermaksud meninggikan diri. Disini aku belajar berhati-hati dalam berbicara dan berbicara kepada orang yang tepat.

Seseorang akan menjadi menggebu-gebu saat menceritakan hal yang sifatnya “terlalu”. Disinilah sesorang dituntut untuk menempatkan diri, karena belum tentu sense of humor yang dimiliki seorang dengan yang lain itu sama. Cara bercerita dan menanggapi cerita setiap orang pun berbeda-beda. Disini aku belajar untuk menyesuaikan cara bicara dengan lawan bicara kita.

Tapi di sisi lain ada juga orang yang memilih untuk tidak menceritakan apa yang terjadi pada dirinya, apa yang dia sukai dan kerjakan. Orang tipe ini mungkin akan mengungkapkannya dengan sedikit umpan yang diberikan oleh lawan bicaranya.

Sebenarnya itu hal yang bagus karena mereka terkesan (dan mungkin memang) rendah hati. Dan suatu saat ketika kita mengetahui kelebihan yang dia miliki secara langsung tanpa pernah dia ungkapkan sbelumnya kita takkan bisa menahan diri untuk tidak bilang “wow” hahaha.

Jeleknya, kalau ada masalah, mereka akan menyimpannya sendiri, padahal dengan sekedar sharing 50% masalah terasa telah terselesaikan.

Well, setiap orang punya caranya masing-masing dalam mengungkapkan isi hati dan pikirannya, and I appreciate these two types of saying things. Apalagi jika keduanya digabungkan dengan mengambil sisi positif dari masing-masing tipe. J

Tuesday, December 25, 2012

Merry xmas!! God bless us o:)


Hello fellas! Merry christmas to you who celebrate it! :)

Actually I'm feeling so blue these days.. It makes me remmember a song in title "Blue Christmas" haha..

Tapi, Puji Tuhan banget untuk natal tahun ini. Mungkin bisa dibilang sejak memasuki masa adven, dari awal bulan Desember berkatNya semakin luar biasa di hidupku. Apalagi sebelumnya, 30 November (my birthday) dapet banyak banget surprise dari sahabat-sahabat aku tercinta :) 

Setelahnya diberi kesempatan berkumpul bersama keluarga besar PSMT di Bandungan, pelantikan anggota baru PSMT, that was a great time :)

Masih diberi kesempatan mengikuti pembekalan KKN , bertemu teman-teman baru dari seluruh Fakultas di Universitas Diponegoro. Bersyukur lagi punya dosen yang begitu baik, dan akhirnya masih diijinkan ikut posttest lisan dan bisa berangkat KKN :)

Diberi kesempatan lolos DYLA (see previous post), ketemu teman-teman young leaders yang hebat-hebat, dapet ilmu, pengalaman, berjejaring, sekalian menghilangkan penat sesaat :)

Terimakasih Tuhan untuk talenta menyanyi yang Engkau berikan. Jadi diberi kesempatan pula untuk pelayanan di Natal Fakultas Teknik. Juga memberi persembahan keroncongan pemuda di gerejaku GKJ Salatiga Utara bersama arkie, yoga, rio, yahya, kecel malam natal tanggal 24 kemarin :)

Udah ketemu Mbah Puk untuk natalan, walaupun nggak ketemu Mbah Uti karna sibuk natalan di banyak tempat. Proud of you Mbah Uti :* Ketemu tante, om dan sepupu2 tercinta walaupun nggak semua juga dan belum sempat ke keluarga Solo.

Dan malam ini makan malam merayakan natal kecil-kecilan bersama Bapak, Mama, Ellen. Ah pokoknya bersyukur banget untuk Natal tahun ini dan semoga lebih baik di tahun-tahun berikutnya :)

Semoga damai natal selalu menyertai kita sekalian o:) God bless us :*

PS : walaupun ada yang kurang, tapi udah dilengkapi kok dengan semua yang tertulis diatas..

And the conclusion is... I have to be very happy!! :)


DYLA 2012 (Danamon Young Leaders Award 2012)


Tanggal 12 Desember dapet pengumuman lolos DYLA (Danamon Young Leadership Awards) 2012. Dan menjalani program tersebut pada tanggal 16 Desember-21 Desember di Bogor. Udah tempatnya adem, makan terjamin (hahhha) , dapet banyak banget ilmu dan pengalaman dan pastinya dapet very great new friends. Walaupun cuma bentar tapi berarti dan berkesan banget. Sampai akhirnya perpisahan di Cimory sedih ampe tumpe tumpe deh :(

Day 0, very first gathering :)

Day 0, very first dinner 

Day 1, strength finder by Mr, Josef Bataona. really inspiring

DVN frame photo (DVN is medsoc internal Danamon)

with Mr. Josev Bataona and Danamon's crew

one of DYLA's participan was having his birthday in Day 1 . Happy Birthday Abdul!

Day2, Aerobic time with such a HOT instructor :D

Day 2, tried answering question hahaha

Heading to puncak! LOL

Day 3 , morning walk

Enjoy the nature before doin the project huffft
Dormitory's room
Day 4 , Project presentation with Peter and Irma

the Third team wit Abdul, Peter, Sam and Irma

uuuu the last day, cedihnya :( with Ninda, Irma, and Jessy. will be missing you girls :(

Farewell party, Cimory



I really hope that I can meet them again in another good occasion or opportunity. miss you fellas :')

Sunday, December 23, 2012

Logic?

sometimes its annoying to have random moody-writing-time..  i was so sleepy before and now.. suddenly.. i wanna write -_- hahaha :D

well, sering nggak sih kalian ngerasa kesulitan membaca apa yang ada di dalam diri kalian? atau apa yang kalian sedang rasakan? mungkin ada yang bisa melakukannya dengan mudah, tapi ada juga yang harus berusaha keras untuk melakukannya. kita bisa terbantu dengan melontarkan beberapa pertanyaan kepada diri kita sendiri. entah itu penyebabnya, atau akumulasi permasalahan yang terjadi. kadang orang lain bisa lebih mengerti apa yang sebenarnya kita rasakan, tapi hati kecil kita pun pasti sebenernya tau apa yang kita rasakan. tapi diri manusia kadang terlalu munafik untuk mengakuinya. dan itu semua akan membuat kita merasa rancu tentang apa yang sebenarnya kita rasakan.

misalnya, sebenarnya Mars mencintai Venus, namun karena suatu perbedaan Mars akhirnya memutuskan untuk membohongi dirinya sendiri. Padahal hati kecilnya berkata lain. 

atau contoh lain lagi, Venus masih sering kepoin si Mars, alsannya sih pengen tau kabar aja, tapi ga munafik deh pasti tuh di dalam hati si Venus masih ada lah secuil perasaan buat Mars. tapi Venus nggak akan mau mengakuinya mungkin dengan alasan ingin melupakan seseorang yang telah menyakitinya.

atau Venus sengaja menyimpan perasaannya dalam-dalam karena dia men-judge  Mars tidak mungkin mencintai dirinya karena venus merasa mereka berada di level yang berbeda. hey, who knows? padahal nih tanpa sepengetahuan si Venus, Mars juga menyimpan perasaan yang sama. *ngenes* 

Ketidakjujuran diri sendiri itulah yang terkadang membuat hati kita jadi ga karuan dan nggak bisa ngerasain apa yang sebenernya ada di hati kita. tertutuplah perasaan yang pure  dengan perasaan bohongan ciptaan manusia itu sendiri karena beberapa alasan logis.

Coba aja perasaan itu bisa dibuka secara nyata tanpa memikirkan embel-embel lain, bisa dengan mudah diungkapkan dengan bebas, semua akan lebih clear kan? kalopun terbalaskan ya syukur deh. kalo enggak? ya jelas juga kan sakitnya, sekalian sakit, nggak ngegantung.

tapi logika manusia masih mengiringi perasaan itu. hanya saja kadarnya berbeda-beda pada setiap Venus dan Mars. ada yang kadar perasaannya lebih tinggi, ada juga yang kadar logikanya lebih dominan. aspek logika tentang keyakinan, tanggungjawab,jaga image, emphaty (menjaga perasaan orang lain), kesetiaan, dan sebagainya, terkadang menjadi tembok-tembok yang menahan segala perasaan yang sebenarnya sudah siap mendobrak keluar. 

well, kadang kalo ga bisa memilah jadi campur aduk deh perasaannya, dan timbullah istilah galau bla bla bla.... coba aja ya setiap individu bisa mengelola keseimbangan antara perasaan dan logika dengan baik, mungkin faktor logis yang menjadi tembok akan bisa dikelola dengan baik. entah happy ending, ataupun sad ending.. :')

setiap kejadian pasti ada hikmahnya, jadi biarpun sad ending pasti akan menemukan saat happy ending. my bestfriend fav qoute is : if its not happy, so its not the end.  such a wellknown qoute, right? 

jadi ada bedanya juga antara membohongi perasaan dan mengelolanya dengan alasan logis. kalau membohongi perasaan bisa-bisa jadinya galau dengan alasan absurd. tapi dengan berpikir logis, kita bisa tetap jujur sepenuhnya tentang perasaan kita, tetapi setelahnya kita akan berpikir apa sebabnya kita harus membatasi perasaan tersebut. walaupun ujung-ujungnya bisa galau juga sih, at least we know how to solve the causes in a wise way....


warmest regards, FiraNathania

Tuesday, November 27, 2012

Passion?

kemarin, seperti biasa, aku dan bella (my roommate), ngobrol sore sambil nugas masing-masing. She suddenly asked me a question that made us talk about it then.

B : mbi, nanti kalo kamu kerja, lebih milih kerja karena passion atau gaji?
F : ya kalo bagusnya ya dua-duanya lah mbi. tapi kalo aku nih, bidang kuliah ku sekarang aja udah bukan passionku. ya berarti nantinya kalo sampe aku bekerja seturut dengan major ku, ya karena gaji. karena passion ku ya di seni.

yes, acctually I prefer sing and dance  or maybe blogging to be my passion than computing. hahaha. but I think my parents also choose the best major for me. jadi aku akan terus berjuang di major ini.

F : bahkan aku pengen belajar nari jawa lagi, setelah terakhir nari waktu SMP. nggaktau kenapa pengen aja belajar, aku seneng liat orang nari, apalagi ngelakuinnya. tapi unutk nari lagi berarti harus keluar biaya lagi untuk les dan segala macem, padahal harusnya di usiaku sekarang harus udah bisa earn money dong bukan ngabisin money doang. huhu.
B : paling nggak kamu masih ikut paduan suara, ngeband. aku malah ngerasa nggak punya passion mbi. aku suka nyanyi tapi nggak untuk jadi penyanyi, aku suka nari tapi bukan untuk jadi penari juga. 
F : band juga udah vakum, dan sekarang udah jarang nyanyi-nyanyi gitu. mbi, kamu kan duta wisata dll, ya itu passionmu. menurutku passionmu itu modelling dan belajar :D

well, terkadang kita nggak menyadari bahwa kita punya bakat-bakat yang sebenernya bisa menjadi passion kita kalo kita menekuninya. roommate ku ini , dia emang udah smart , pinter, dll ditambah juga dia bisa memotivasi dirinya sendiri untuk selalu menyelesaikan semua tugas dan pekerjaannya dengan cepat dan tepat. i really envy her. karena motivasi diri sendiri itulah yang paling susah didapat, see? 

B : iya sih, tapi aku tu nggak rajin ah, kalian (re : anak2 kosan) aja yang selalu bilang aku rajin. 

thats bella, selalu gak mau dibilang rajin :p sekali lagi, bella selalu bisa memunculkan motivasi diri. itu, daebak!

pada dasarnya setiap orang pasti punya passion. karena passion juga menjadi alasan sesorang untuk terus berjuang dan terus hidup. tapi, nggak semua orang bisa dengan cepat menemukan passionnya. atau too much passion in their self. so they can't focus in some passion. *self talk* hahha. 

barusan aja nemuin temen yang passion nya untuk donate ka anak-anak kurang gizi. thats great too! dimana passion itu ga cuma untuk kepentingan diri sendiri, tapi bisa juga jadi berkat buat orang lain. jujur aja aku juga tergerak dengan hal-hal seperti itu. dan senengnya nanti KKN bareng juga sama dia, semoga jiwa-jiwa kayak anindya ini juga bisa berguna buat anak-anak di daerah pedesaan untuk lebih berkekmbang. and I'll join for sure! :)))))))

like this page for anindya :


Tuesday, November 20, 2012

Jazz Traffic Festtival

Gmorning Wednesday! I'm just lil bit tired with this routine. dont know exactly why, but it feels so weak lately. :( hmmm where's my spirit? that's why I write this post early morning, maybe it can bring my spirit back :D 

okey, lets post something late. last saturday I went to JazzTrafficFestival at balaikota Semarang. I went there with my friends bella (also my roommate), iva (you can call her susi sometimes :p) and ramping. we went in the same major, Enginnering, but the three of them were Chemical Engineering speciality, and Computer System was my speciality. susi and I went to the same organization PSMT (Engineering Choir). while in the venue we met many friends. such as my drummer jacky and his girlfriend and many more. acctually I'm not "jazz freak". I only wanna watch Maliq and d' essentials there. and you know what? I've got  a place straight in front of them. whether its festival, but I really enjoyed it, I could saw them clearly, their face,their act while in stage. uuuuu amazing! awesome! and these are some photos from JazzTrafficFestival.. taken by Bella's smartphone :p



nice photobooth!


 let's the narcizm blowin up! :D



great perform by Maliq & d'Essentials <3 td="td">

backlight picture after the show ;)
magic! after write this post I got my spirit back hahhaha! have a great day :)